LIPUTAN-MALUT.com
NEWS TICKER

Astaga!! Penumpang Jatuh Dari Atas Geladak Speed Nahkoda Memilih Lanjutkan Perjalanan, Berikut Penjelasan Syahbandar

Jumat, 26 Januari 2024 | 7:49 pm
Reporter: S. Alkatiri
Posted by: LIPUTAN MALUT
Dibaca: 538

TERNATE,Liputan-Malut.com- Insiden terjatuhnya satu penumpang dari speedboat Sinar Moti Makian disekitar pulau Tidore Jumat (26/01/2024) mendapat tanggapan dari Kepala Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai (KPLP) Pelabuhan Bastiong Ternate Ridwan Gamgulu.

Ketika dikonfirmasi Media ini melalui saluran Telpon, Ridwan menegaskan bahwa speedboat Sinar Moti Makian bertolak dari pelabuhan Bastiong sekitar pukul 07.00 Wit menuju Pulau Makian dengan Gros Ton (GT) 15 dengan kapsitas penumpang sebanyak 35 orang namun yang terdaftar dalam manyfest hanya 26 orang sesuai jumlah penumpang yang berada di dalam speedboat, namun Abdullah Hi. Talib, yang jatuh dari Speed naas tersebut setelah dilakukan pengecekan namanya tidak terdaftar dalam manifes penumpang,” Akui Ridwan.

Ridwan menegaskan berdasarkan data yang dirangkum dari pasca insiden itu, menyebutkan bahwa penumpang yang jatuh adalah posisi berada geladak bagian atas speed karena kuat hantaman ombak mengakibatkan kakek asal Pulau Makian tersebut terjatuh ke laut,”Tegas Ridwan.

Ridwan menjelaskan, Pasca insiden lakalaut itu, kru speedboat bukannya hentikan perjalanan agar sama-sama dengan Basarnas untuk mencari penumpang, namun  Nahkoda malah melanjutkan perjalanan ke Pulau Makian, sekitar pukul 16.00 Wit speed boat tiba di pelabuhan Bastiong usai mengantar penumpang ke Makian, melihat kedatangan speedboat pihak keluarga langsung menyerang speedboat meminta pertanggung jawaban atas dugaan kelalaian tersebut,” Beber Danpos.

“Speedboat dapa hadang dengan pihak keluarga karena tidak terima, kenapa penumpang jatuh Nahkoda speedboat lanjutkan perjalanan, setidaknya speed harus balik haluan ke Ternate sebagai bentuk rasa tangungjawab,” semprotnya. 

Ridwan mengatakan, selaku Petugas Syahbandar dalam setiap kesempatan jelang keberangkatan Spedboat selalu memberikan peringatan secara tegas terkait kesiapan keselamatan pelayaran yang harus dipatuhi Nahkoda speedboat berupa kesiapan jumlah life Jacket dan penumpang dilarang duduk di geladak bagian atas speed, namun sangat disayangkan himbauan petugas tidak digubris .

“Kita selalu berikan himbauan baik kepada motoris maupun penumpang agar jangan duduk di geladak bagian atas speedboat, namun saat speed keluar dari pelabuhan, mereka pantau sudah tidak terlihat oleh petugas mereka langsung naik duduk diatas geladak speedboat “Geram Ridwan.

Hingga berita diturunkan Ridwan belum bisa memberikan penjelasan lebih jauh karena saat ini korban masih dalam pencarian, sementara Nahkoda Motoris masih dilakukan pemeriksaan oleh pihak KSOP kelas II Ternate,” (Maun)

Berita Lainnya

 

© 2020 liputan-malut.com. All Rights Reserved.

Redaksi - Tentang Kami - Pengumuman

Design by