LIPUTAN-MALUT.com
NEWS TICKER

Bupati Halsel Hibahkan Lahan 10 Hektar Ke Kemenaker Untuk Pembangunan BLK

Kamis, 12 Januari 2023 | 7:22 am
Reporter: Samaun Alkatiri
Posted by: LIPUTAN MALUT
Dibaca: 518

JAKARTA,Liputan-Malut.com Bupati Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, Usman Sidik menyerahkan hibah 10 hektar lahan ke Kementrian Ketenagakerjaan (Kemenaker) untuk pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK).
BLK tersebut akan dibangun di Desa Panambuang, Kecamatan Bacan Selatan,

Penyerahan ditandai dengan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) antara Bupati Halmahera Selatan Usman Sidik dengan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah di kantor Kemenaker, Rabu (11/01/2023).

Penandatangan hibah lahan untuk pembangunan BLK juga diikuti oleh Gubernur Jambi, Al Haris, Bupati Limapuluh Kota Safaruddin, dan Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar.

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah menyambut baik pemberian hibah lahan. Menurutnya ini menjadi bukti komitmen antara pemerintah pusat pemerintah daerah untuk meningkatkan sumber daya manusia.

Ida menyebut tantangan peningkatan kualitas ketenagakerjaan di Indonesia saat ini tidak ringan. Sebab tingkat pendidikan angkatan kerja secara nasional masih 56 persen pendidikan SMP ke bawah. Hal itu perlu menjadi perhatian dengan bonus demografi Indonesia yang akan lebih banyak diisi oleh kaum muda.

“Kami sungguh senang karena concern itu (peningkatan SDM tenaga kerja) sudah sama antara pusat dan daerah. Kita akan berbagi tugas, setelah bapak bapak menyerahkan hibah tanah ini maka menjadi tugas kita untuk membangun. Peran lain untuk pembinaan juga kami harap ada dari Pemda Halmahera Selatan,” kata Idah.

Bupati Halsel berharap agar hibah lahan ini bisa segera dimanfaatkan untuk pembangunan fisik BLK. Dia juga berharap manajemen dan kurikulum bisa dilaksanakan di bawah naungan Kemenaker.

“Jadi BLK yang bangun itu khusus tambang, dikarenakan ada perusahaan strategis yang membutuhkan tenaga berskill untuk putra daerah kita. Jadi nantinya kita siapkan calon tenaga kerja untuk dilatih dan kemudian kita kirim mereka ke tambang. Tenaga kerja sektor pertambangan perlu disiapkan karena pertambangan salah satu sektor yang memberikan kontribusi ekonomi bagi Halmahera Selatan,” ujar Usman.

Usman menyebut pembangunan BLK tersebut dianggarkan lebih kurang Rp 100 miliar. Ia berharap pembangunan BLK selesai pada 2023. Ini akan menjadi legacy tersendiri bagi warga Halmahera Selatan untuk peningkatan kualitas tenaga kerja daerah,”Harap Usman. (Sa)

Berita Lainnya