HALUT, Liputan-Malut.com – Dalam rangka membangkitkan minat pelajar menjadi anggota TNI. Ajenrem 152/Baabullah melaksanakan sosialisasi penerimaan prajurit ke sekolah-sekolah wilayah Kodim 1508/Tobelo, salah satunya di SMA Negeri 5 Halut Desa Tomahalu Kecamatan Tobelo selatan Kabupaten Halmahera Utara, Jumat (20/05/2022).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ka Ajenrem 152/Baabullah Mayor Caj Khamdiono serta Staf, Ba Staf Pers Kodim 1508/Tbl, siswa-siswi SMA Negeri 5 Tomahalu.

Kepala Ajen Korem 152/Baabullah
dalam materinya memyampaikan  persyaratan secara umum menjadi Calon prajurit TNI AD. Syarat tersebut diantaranya kalian harus lulus sekolah lanjutan tingkat atas atau sederajat seperti SMA/SMK, sesuai dengan jenjang pendidikan yang dibutuhkan, warga negara indonesia, Setia Kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia, Sehat  jasmani dan rohani, Tidak cacat Kriminalitas dan tidak kehilangan hak menjadi Prajurit TNI AD.

“Kegiatan ini bertujuan untuk memberi motivasi dan gambaran tentang mekanisme penerimaan prajurit. Serta memberikan informasi yang lebih jelas, luas dan transparan tentang penerimaan Prajurit TNI AD dengan harapan agar dapat menjaring calon Prajurit TNI AD yang berkualitas. Bagi yang berminat menjadi prajurit TNI AD, bisa mendaftar secara online melalui Website yang sudah di sediakan,” ujarnya.

Lanjut dikatakan, kami juga membutukan ade- ade yang punya keahlian, dalam hal ini seperti beladiri main musik, tenis meja, batminton serta keahlian lainnya. Kalau kalian punya potensi dan kualitas bisa di asa dan jangan ragu-ragu sehingga ade – ade bisa mengabdi kepada bangsa dan negara.

“Motifasi penggerak ada- ade untuk menjadi seorang prajurit yaitu dari diri sendiri, orang tua dan keluarga serta pacar kalian,” katanya.

Sementara Komandan Kodim 1508/Tobelo Letkol Inf I Putu Witharsana Eka Putra saat di konfirmasi awak media mengatakan, sosialisasi tersebut merupakan pemberitahuan informasi kepada siswa sekolah dan guru tentang adanya penerimaan calon prajurit TNI.

“Tidak hanya itu, kegiatan ini juga sekaligus untuk menarik minat generasi muda untuk menjadi prajurit TNI,” ungkap Dandim.

Oleh karna itu kepada para pemuda/pemudi yang berminat menjadi Anggota TNI agar berhati-hati dan tidak mudah percaya apabila ada oknum yang menjanjikan kelulusan dalam penerimaan calon Prajurit TNI AD ini dengan membayar sejumlah uang, ujarnya. (Willy)