TERNATE,Liputan-Malut.com– Kendati pengawasan ketat terkait larangan pengisian BBM subsidi jenis Pertalite menggunakan jerigen, pada setiap Stasiun pengisian bahan bakar (SPBU), pascah pertemuan Pemkot Ternate bersama PT. Pertamina dan sejumlah pengurus SPBU beberapa waktu lalu, namun masih saja terjadi kecolongan di salah satu SPBU Kalumata Kecamatan Kota Ternate Selatan.
Amatan Media ini Senin. (27/06/2022) nyaris adu jotos antara pihak Koordinator SPBU Kalumata dengan beberapa pengendara kendaraan roda dua yang hendak mengisi BBM jenis Pertalite, namun kejadian tidak sempat melebar lantaran dicegat pihak aparat yang berjaga jaga dilokasi SPBU.
Berdasarkan data yang dihimpun Media ini dilokasi SPBU, kejadian keributan tersebut terjadi, bermula dari beberapa pengendara diduga sebagai pengecer penjual BBM, terpantau melakukan pengisian BBM jenis Pertalite mengunakan kendaraan roda dua dengan kapasitas tengki motor yang besar, yang tercatat sudah dua kali bolak balik ke SPBU, sehingga dicegat petugas lantaran jenis kendaraan dan nomor Palat motor (DG ) yang masuk melakukan pengisian BBM telah dicatat petugas dilapangan.
“Iya kelihatan motor yang masuk itu DG sudah dicatat petugas dan mereka sudah dua kali bolak balik isi BBM Pertalite mengunakan tengki motor yang besar,” Akui salah satu karyawan SPBU ketika disambagi media ini. (Red)