MOROTAI, Liputan-Malut.com – Guna mengantisipasi terjadinya banjir akibat hujan deras, Koramil 1508-05/Daruba dan Satgas Yon Armed 9/2/1 Kostrad bersama masyarakat bergotong royong membersihkan saluran drainase, bertempat di Desa Sangowo Barat Kec. Morotai Timur Kab. Pulau Morotai, Jumat (19/06/2020)
Danramil 1508-05/Daruba Mayor Inf I Putu Artana Jaya saat di temui di lokasi kegiatan mengatakan, kegiatan ini sebagai upaya dalam rangka pencegahan timbulnya banjir di musim penghujan yang diakibatkan tersumbatnya saluran air (drainase) dari tumpukan sampah atau tumbuhan liar serta sebagai langkah antisipasi berkembangnya jentik nyamuk demam berdarah (DBD) maupun malaria.
“gotong royong atau kerja bhakti memiliki banyak manfaat diantaranya menumbuhkan rasa solidaritas dan menumbuhkan sikap kebersamaan serta meringankan beban pekerjaan,” ujarnya.
Kades Sangowo Barat Fardi Saumtaki mengatakan, kami berterima kasih kepada TNI yang sudah berpartisipasi dalam kegiatan yang ada di desa. Ini merupakan kegiatan yang sangat positif, sehingga warga menjadi sadar akan pentingnya kebersihan lingkungan dan kebersihan drainase parit untuk menghindari banjir.
“gotong royong tersebut bertujuan memperbaiki drainase agar air hujan lancar dan tidak meluap. Selain itu jika terjadi penyumbatan dan terjadi genangan air, dikhawatirkan akan menimbulkan jentik nyamuk,” pungkasnya.
Sementara Komandan Kodim 1508/Tobelo Letkol Inf Raymod Sitanggang saat di konfirmasi awak media mengatakan, kerja bhakti yang dilakukan ini sebagai bentuk gotong-royong dan saling bahu-membahu antara TNI dan Warga Masyarakat.
“TNI siap membantu masyarakat yang membutuhkan. Karena tugas pokok TNI selain melakukan Operasi Militer turut serta membantu Pemerintah dalam rangka menyejahterakan Masyarakat,” tuturnya. (Willy Parton)
