HALUT,Liputan-Malut.com- Satgas Yonarmed 9 Kostrad berhasil memperoleh senjata dari masyarakat Desa Towara ,Kec. Galela, Kab.Halmahera Utara. Senjata ini diserahkan dari masyarakat kepada Satgas Yonarmed 9 Kostrad melalui Pos 3 Dokuno SSK I.

Hal ini dijelaskan oleh Komandan Satgas Yonarmed 9 Kostrad, Mayor Arm Andi Achmad Afandi, S.Sos., M.Si. dalam rilis resmi yang dikeluarkan di Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara (29/5/2020).

Dalam rilis tersebut dijelaskan bahwa personel Pos 3 Dokuno SSK I berhasil memperoleh 1 pucuk senjata api jenis rakitan dan beberapa munisi tajam berkaliber 5,56 mm. Dansatgas menuturkan bahwa senjata ini diperoleh dari hasil pendekatan personel Pos 3 Dokuno SSK I kepada Sdr. UL (38) warga Desa Towara, Kecamatan Galela, Kabupaten Halmahera Utara.

Menurut keterangan yang disampaikan oleh Sdr. UL, senjata api ini diserahkan secara turun menurun dalam keluarganya dalam rangka mengantisipasi terjadinya kerusuhan seperti pada tahun 1999 s.d 2001. Dengan kedekatan yang sudah terjalin dengan baik selama ini akhirnya Sdr. UL secara sukarela menyerahkan senjata api miliknya tersebut. Senjata api tersebut selanjutnya akan diserahkan kepada Pos Kotis Satgas Yonarmed 9 yang berada di Tobelo, Kab. Halmahera Utara.

Komandan Kolakops Brigjen TNI Dr. C A Sopamena,S.I.P,.M.Si. menyampaikan bahwa perolehan senjata api ini merupakan suatu bukti nyata terjalinnya komunikasi yang baik antara Satgas Yonarmed 9 dengan masyarakat yang berada di lingkungannya. Dengan penyerahan api ini diharapkan dapat mengurangi jumlah senjata api ilegal yang tersebat di masyarakat wilayah Maluku Utara,” terang Komandan Kolakops. (Red/Penrem152)