HALSEL,Liputan-Malut.com- Kendati disetiap apel gabungan pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan seluruh staf baik Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan PPPK, Bassam Kasuba selalu menyampaikan ketegasan bahwa siapa pun Kepala Desa (Kades) yang mabuk akan di copot di tempat, begitu juga ASN harus disiplin menjalan tugas dan selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Namun, instruksi tersebut tampaknya tidak di indahkan oleh bawahannya.
Buktinya, sejumlah pejabat di Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, terlibat dalam kasus selingkuh atau amoral tetapi Bupati Halsel, Hasan Ali Bassam Kasuba terkesan melindungi dan membiarkan tanpa ada sangsi tegas kepada apartur sipil negara.
Kasus yang menjerat pejabat eselon tiga itu yakni Kepala Puskesmas Palamea, Kecamatan Kasiruta Barat, Fahri Assagaf. Ia terbukti menjalin hubungan tanpa ikatan dengan Bidan yang merupakan stafnya di Puskesmas setempat.
Informasi yang dihimpun Redaksi Liputan Malut dilapangan, kejadian pemukulan sudah kali kedua dilakukan istri Kapus ke selingkuhan suaminya, pertama terjadi di Puskemas Palamea.
Kemudian insiden pemukulan kedua terjadi pada Minggu, (23/3) lalu di Tembal, Bacan Selatan, dimana istri Kapus dan rekanya memukul selingkuhan kapus hingga terkapar hingga beredar video di sosial media.
Selain kasus selingkuh Kapus Palamea, kasus yang sama juga dilakukan salah satu Kepala Bidang (Kabid) di Kesbangpol Halsel, inisial IU alias Irfan Umakamea.
Kabid Poldagri Kesbangpol itu diduga kuat menjalin hubungan gelap alias selingkuh dengan seorang ladies berinisial AM yang diketahui bekerja disalah satu caffe di Kota Labuha. Hal ini terkuak setalah foto keduanya mencuat ke publik hingga mencuri perhatian.
Skandal perselingkuhan yang melibatkan sejumlah pejabat ini telah sampai ke BKPPD dan bahkan ke Bupati Bassam Kasuba. Namun, belum ada sangsi tegas yang diberikan kepala ASN yang melanggar. Hal ini diakui Kepala BKPPD Halsel, Abdillah Kamarullah.
“Untuk kapus palamea sebelumnya sudah di tindaklanjuti oleh Kadis Kesehatan, akan tetapi hasilnya smpe saat ini belum diteruskan ke Pak Bupati melalui BKPPD,” cetus Abdillah via watshap saat dikonfirmasi wartawan
“Untuk Kabid Poldagri Kesbangpol Halsel kami menunggu arahan Pak Bupati,” ujar Abdillah Kamarullah. (Red)