HALUT, Liputan-Malut.com – Sebanyak 54 Desa di 13 Kecamatan yang mengikuti Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Kabupaten Halmahera Utara (Halut) serentak tahun 2021 resmi berakhir pada Sabtu (30/10/2021) lalu. Kini Panitia Kabupaten telah menjadwalkan untuk dilakukan pelantikan bagi 53 desa dari 54 desa yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
Ketua Panitia Kabupaten yang juga Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Halut, Wenas Rompis mengatakan, Pilkades sudah selesai di 53 desa diluar Gosoma yang telah dilakukan pada 21 Oktober dan telah dilantik. Sementara itu, untuk proses pelantikan dikarenakan ada Camat yang masih Plt sehingga pelantikan akan dipusatkan di satu titik.
“Dijadwalkan pelantikan secara serentak pada Minggu depan. Apalagi semua dokumen sudah lengkap,” jelasnya kepada wartawan diruang kerja, Senin (01/11/2021).
Mantan Kaban Kesbangpol Halut inj mengatakan, pelantikan Kepala Desa Terpilih dipercepat, pasalnya desa akan melaksanakan musrembang dalam rangka penyusunan APBDes tahun 2022.
“Kebanyakan notabene penjabat di desa adalah PNS sehingga perlu dipercepat pelantikan. Disisi lain, tentunya kades yang baru dilantik memiliki visi-misi yang nantinya akan disesuaikan dengan perencanaannya di tahun 2022,” jelasnya.
Menurut Wenas, musrenbang desa tersebut menjadi sarana untuk menyampaikan sesuai dengan visi misi yang disampaikan ketika menjadi Calon Kades. “Kedes yang terpilih harus menjadi kades yang amanah untuk kesejahteraan desa dan masyarakat” harapnya.
Sementara untuk keberatan dari sejumlah pihak yang diajukan telah diproses, dan apabila tidak diterima sesuai dengan hasil pembahasan, maka bisa ditempuh jalur di PTUN.
“Jika memang di PTUN gugatan menang maka kami bisa batalkan hasil putusan dari Kepala Desa yang disengketakan,” tutupnya. (Willy Parton)
