LIPUTAN-MALUT.com
NEWS TICKER

PDPM Menilai Statemen Ketua DPRD Terkait Evaluasi OPD Bukan Masalah Urjen Anton: DPRD Segera Kawal Proggram 100 Hari Kerja Tulus

Sabtu, 8 Mei 2021 | 8:14 am
Reporter: Red
Posted by: LIPUTAN MALUT
Dibaca: 1271

TERNATE,Liputan-Malut.com- Pimpinan Daerah pemuda Muhammadiyah Kota Ternate menganggap evaluasi terhadap Organisasi perangkat Daerah (OPD) di lingkup pemerintah Kota Ternate sebagaimana desakan dari Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate Muhajirin Bailusy bukan masalah yang urjen yang dihadapi oleh Wali Kota dan wakil wali kota Ternate saat ini.

Melalui rilis Ketua PDPM Kota Ternate Anton Ilyas, sebaiknya DPRD kota Ternate mengawal pencanangan proggram yang sudah di canangkan dalam 100 hari kerja wali kota dan wakil wali kota Ternate agar sesuai dengan visi besar pemimpin Kota Ternate menuju Ternate Mandiri dan Berkeadilan “Ternate ANDALAN”,ujar Anton Jumat (07/05/2021 ).

Lanjut Anton, masih banyak persoalan mendesak yang harus dilakukan oleh Wali Kota dan Wakil wali kota Ternate diawal kepemimpinan, ini sebagai langkah menjawab semua janji politik yang sudah di tuangkan dan disampaikan pada masa kampanye saat itu, sehingga yang harus dilakukan saat ini agar OPD menunjang, mengoptimalkan Visi Misi pemerintahan dalam menyelaraskan proggram pak Tauhid Soleman dan pak Jasri Usman secara terukur sesuai dengan kebutuhan masyarakat Kota Ternate,”tegasnya

Menurutnya, Evaluasi sudah tentu akan dilakukan oleh pak Wali kota dan wakil wali Kota Ternate agar birokrasi dibawah kepemimpinan kali ini bisa bersinergi dengan visi misi wali Kota dan wakil wali Kota Ternate, hanya saja kata Anton ini baru eksen awal pemerintahan,”ujarnya.

Anton yang juga sebagai putra Daerah asal Kecamatan Moti ini menyarankan kepada Wali Kota dan Wakil wali Kota Ternate, penyegaran OPD itu penting tetapi lebih penting jika mari kita bergandengan tangan untuk menjawab semua masalah yang ada di Kota Ternate dalam 100 hari kerja ini, sehingga proggram proggram OPD selaras dengan visi misi pemerintahan Tauhid-Jasri. Setelah itu barulah bisa dievaluasi secara terukur sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku, agar tidak ada penilaian dari publik bahwa tidak ada unsur politik atau unsur like and dis like, akan tetapi murni profesional dan sesuai dengan aturan yang berlaku menuju Ternate Andalan. Selamat bekerja Minal Aidin walfaidin,”Tutup Anton. (red)

Berita Lainnya

© 2020 liputan-malut.com. All Rights Reserved.

Redaksi - Tentang Kami - Pengumuman

Design by Velocity Developer